Dewasa ini gambar fotografi secara
luas dapat diperoleh dari berbagai sumber, misanya dari surat-surat kabar,
majalah-majalah, brosur-brosur dan buku-buku. Gambar, lukisan, kartun,
ilustrasi dan foto yang diperoleh dari berbagai sumber tersebut dapat dipergunakan
oleh guru secara
efektif dalam kegiatan belajar mengajar.
Gambar pada dasarnya membantu
mendorong para peserta didik dan dapat membangkitkan minatnya pada pelajaran.
Membantu mereka dalam kemampuan berbahasa, kegiatan seni, dan
pernyataan kreatif dalam bercerita, dramatisasi, bacaan, penulisan, melukis dan
menggambar serta membantu mereka menafsirkan dan mengingat-ingat isi materi
bacaan dari buku teks (Arif S. Sadiman, 1984).
Gambar fotografi merupakan salah
satu media pengajaran yang amat dikenal di dalam setiap kegiatan pengajaran hal
ini disebabkan kesederhanaannya, tanpa memerlukan perlengkapan dan tidak
diproyeksikan untuk mengamatinya. Media gambar termasuk kepada gambar tetap
atau still picture yang terdiri dari
dua kelompok, yaitu: pertama flat opaque
picture atau gambar datar tidak tembus pandang, misalnya gambar fotografi,
gambar dan lukisan cetak. Kedua adalah transparent
picture atau gambar tembus pandang, misalnya film slides, film strips dan
transparancies.
Namun yang termasuk media gambar,
penulis maksudkan dalam pembahasan skripsi ini yang terdapat pada kelompok
pertama yakni Flat opeque picture,
karena gambar datar tidak tembus pandang ini mudah pengadaannya serta biasanya
relatif murah. Jadi media gambar adalah media yang dipergunakan untuk
memvisualisasikan atau menyalurkan pesan dari sumber ke penerima (peserta didik).
Pesan yang akan disampaikan dituangkan ke dalam komunikasi visual, di samping
itu media gambar berfungsi pula untuk menarik perhatian, memperjelas sajian
ide, mengilustrasikan atau menghiasi fakta yang mungkin akan cepat dilupakan
atau diabaikan bila tidak digrafiskan.
No comments:
Post a Comment