Beranda

Welcome

Selamat Datang di Blog Sarana Informasi ...... Welcome on this blog...benvenuti nel nostro blog..bienvenue sur notre blog...Willkommen in unserem Blog... bienvenido a nuestro blog...... 블로그에 오신 것을 환영합니다 beullogeue osin geos-eul hwan-yeonghabnida....

Wednesday, October 23, 2024

Tekstur

 

1. Pengertian dan Jenis-Jenis Tekstur

Setiap benda memiliki permukaan yang berbeda-beda ketika diraba. Ada benda yang memiliki permukaan halus. Ada juga yang memiliki permukaan kasar. Permukaan suatu benda dapat diketahui dengan cara dilihat dan diraba disebut tekstur.

Tekstur dapat dibedakan menjadi dua, yaitu tekstur nyata dan tekstur semu atau maya. Tekstur nyata adalah tekstur sebenarnya. Sementara itu, tekstur semu atau maya bukanlah tekstur sebenarnya.

2. Bahan-Bahan Alami untuk Membuat Tekstur

Permukaan sebuah benda pada dasarnya ada yang halus dan ada juga yang kasar. Halus atau kasarnya permukaan suatu benda, ada yang terbentuk secara alami dan ada juga yang sengaja dibuat oleh manusia.

Tekstur pada suatu benda dapat dihasilkan dengan berbagai cara dan bahan. Bahan yang dapat digunakan untuk menghasilkan tekstur, antara lain batu alarm, semen, pasir, bubuk bata merah, serbuk gergaji, dan tanah. Sebelum ditempelkan pada permukaan benda, bahan-bahan tersebut direkatkan dengan lem atau campuran semen dan air. Bahan-bahan tersebut lalu ditempelkan pada bidang tertentu sesuai dengan kebutuhan.

3. Teknik Membuat Tekstur

Ada berbagai teknik dalam pembuatan tekstur. Setiap teknik memerlukan alat dan bahan serta cara yang berbeda- beda. Tekstur yang dihasilkan dari setiap teknik juga berbeda. Berikut adalah macam-macam teknik membuat tekstur.

a. Teknik frottage

Pembuatan tekstur dengan teknik frottage dilakukan dengan cara meletakkan kertas di atas permukaan benda yang memiliki tekstur, seperti koin logam dan daun yang bertulang daun kuat. Selanjutnya, kertas ditekan dan diarsir menggunakan pensil atau krayon.

b. Teknik grattage

Pembuatan tekstur dengan teknik grattage dilakukan dengan cara mengoleskan cat minyak berwarna gelap pada papan hingga kering. Setelah itu, tambahkan cat warna terang di atasnya. Selanjutnya, goreskan permukaan papan yang sudah diberikan warna gelap dan terang menggunakan benda runcing, seperti paku, sisir, atau garpu.

c. Teknik tempel

Pembuatan tekstur dengan teknik tempel dilakukan dengan cara menempelkan kertas dengan lem pada permukaan benda yang bertekstur kasar.

 

d. Tekstur nyata dari lempengan tanah liat

Tekstur nyata dapat dibuat dari lempengan tanah liat atau plastisin. Tanah liat dan plastisin dapat dibentuk dengan cara ditekan-tekan atau digilas hingga membentuk lempengan. Setelah itu, buatlah pola gambar di atas lempengan tanah liat atau plastisin dengan cara menggoreskannya dengan sisir, batu bertekstur, atau pahat.

 

e. Tekstur dari bubuk batu bata atau serbuk kayu

Tekstur nyata juga dapat dibuat dengan menaburkan bubuk batu bata atau serbuk kayu. Alat dan bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat tekstur dari bubuk batu bata atau serbuk kayu diantaranya papan atau kertas, lem, dan alat tulis.

·        Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah membuat pola gambar di atas papan atau kertas yang sudah disiapkan.Setelah itu oleskan lem pada permukaan papan atau kertas yang sudah digambar. Selanjutnya taburkan bubuk batu bata atau serbuk kayu di atas pola gambar tersebut.

Selain bubuk  batu bata dan serbuk kayu, dapat juga menggunakan pasir untuk membuat tekstur dengan teknik ini.

f. Tekstur semu dengan teknik ebru/ swirling

            Salah satu teknik yang dapat digunakan untuk membuat tekstur semu adalah teknik  ebru atau swirling.

Alat dan bahan yang dibutuhkan adalah ember atau nampan, air, kertas, dan cat minyak berbagai warna.

·        Langkah – langkah pembuatan :

1. Siapkan nampan atau ember yang berisi air.

2. Tambahkan beberapa warna cat minyak dan aduk perlahan agar warna tidak

tercampur dan membentuk teksktur semu.

3. Siapkan kertas putih dan celupkan ke dalam nampan atau ember lalu diangkat.

4. Keringkan kertas tersebut dengan cara diangin-anginkan. Warna cat minyak akan menempel pada kertas dan membentuk tekstur semu.

 

 

No comments:

Post a Comment

About

Popular Posts