Peranan Teknologi Komputer Terhadap Sistem Informasi Akuntansi

 

                    Perkembangan teknologi komputer yang dimulai sejak tahun 1950-an, telah mengakibatkan perubahan yang dramatis terhadap seluruh aspek aktivitas manusia, tanpa terkecuali juga pada sistem informasi yang ada dalam perusahaan. Perkembangan teknologi tersebut juga memberikan dampak yang cukup mendalam pada sistem informasi, termasuk sistem informasi akuntansi. Pemanfaatan komputer terutama karena kemampuan pengolahan data yang sangat besar, akurat serta cepat. Hal ini akan sangat bermanfaat bagi pengguna sistem informasi.

                    Pembicaraan mengenai sistem informasi ini tidak dapat lepas dari peranan teknologi komputer. Oleh sebab itu seringkali disebut istilah Computer Based Information System  atau sistem informasi yang berbasis komputer. Peranan teknologi terhadap sistem informasi semakin signifikan karena banyak sekali kelebihan teknologi komputer dibandingkan dengan sistem informasi yang dikerjakan secara manual. Sebagai contoh proses pengolahan data akuntansi akan dapat dilakukan dengan lebih cepat bila digunakan komputer. Hal ini dapat terjadi karena kemampuan untuk mengolah data yang jauh melebihi kecepatan manusia.

                    Untuk lebih memahami beberapa keunggulan komputer, Joseph W. Wilkinson dalam bukunya Accounting and Information System yang diterjemahkan oleh Ir. Agus Maulana, MSM., dalam bukunya yang berjudul Sistem Informasi dan Akuntansi menyatakan hal-hal berikut :

1)    Komputer mampu memproses data secara efektif daripada manusia. Komputer tidak hanya dapat melakukan perhitungan-perhitungan dengan kecepatan kilat, tetapi juga merupakan prosesor yang sangat akurat dan ekspansif.

2)    Komputer dapat memproses ratusan transaksi dalam waktu yang sama dengan yang dibutuhkan manusia untuk memproses satu transaksi tanpa istirahat, transaksi-transaksi atau persoalan-persoalan kompleks yang meliputi ratusan angka dan simbol-simbol lain.

3)    Komputer merupakan pemroses (prosesor) yang lebih dapat diandalkan ketimbang manusia, karena komputer tidak pernah merasa lelah, jemu, emosional atau ngambek.

4)    Komputer dapat menyimpan data lebih padat (kompak), karena sistem informasi yang menggunakan komputer, dapat mengkonsolidasikan lebih banyak data simpanan.

5)    Komputer dapat lebih efisien operasinya.

6)    Komputer bersama manusia, mampu memenuhi kebutuhan pemrosesan informasi para manajer secara lebih baik, daripada dilakukan sendiri oleh manusia.

7)    Komputer dapat membantu penyajian laporan dapat lebih tepat waktu.

8)    Komputer dapat menjaga kemutakhiran informasi.

       ( 22 : 148-150 )

 

          Sedangkan beberapa tahapan dalam pengolahan data yang memperoleh manfaat besar dari penggunaan komputer menurut Dr. Zaki Baridwan, M.Sc., Ak., dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi adalah :

1)    Verifikasi

Komputer dapat mengecek kebenaran maupun kelayakan angka yang menjaga input dalam proses. Misalnya pengecekan kebenaran kode yang digunakan, pengecekan kelayakan jumlah rupiah dari transaksi.

2)    Sortir

Komputer memungkinkan untuk dilakukannya pensortiran ke dalam beberapa klasifikasi berbeda dengan cepat.

3)    Transmission

Komputer dapat memindahkan lokasi data dari suatu tempat ke tempat lainnya dengan cepat.

4)    Perhitungan

Dengan komputer perhitungan-perhitungan dapat dilakukan dengan cepat.                                                              ( 24 : 6 )