BAKTERIOLOGI
1.
Seorang pasien datang ke dokter dengan keluhan luka bakar yang
tidak sembuh-sembuh dan sudah bernanah . Dokter menyarankan untuk melakukan
cultur pus kepada ATLM terhadap pasien tersebut. Setelah dilakukan pembiakan
dari spesimen pada media Mac Conkey Agar (MCA) terlihat koloni
transparant, cembung dan halus. Dilanjutkan ke reaksi biokimia dengan hasil:
Indol negatif, H2S negatip, motility
positip, tidak meragikan semua karbohydrat,
Simon Citrat positip.
Apa
diagnosa cultur bakteri diatas?
a.
Shigella Flexner
b.
Salmonella typhi
c.
Proteus vulgaris
d.
Pseudomonas aeruginosa
e.
Escherichia coli
2.
Seorang
Pria berumur 45 tahun datang kedokter dengan keluhan batuk lebih dari 2 minggu,
demam, berat badan menurun, nafsu makan berkurang dan berkeringat pada malam
hari. Dengan keluhan tersebut dokter merekomendasikan pasien melakukan
pemeriksaan dahak kepada ATLM dilaboratorium.
Kapankah
pasien tersebut mengambil dahaknya?
a.
Pagi
ketika datang kelaboratorium, siang, sore saat datang kelaboratorium
b.
Ketika
datang ke laboratorium, besok pagi, dan saat datang kembali ke laboratorium
c.
Pagi
dirumah, besok pagi, dan saat datang ke laboratorium
d.
Ketika
datang ke laboratorium, besok pagi di laboratorium, dan saat akan pulang
e.
Pagi
datang ke laboratorium, malam, dan saat datang ke laboratorium
3.
Sebuah
Dinas Kesehatan mencurigai telah terjadi kejadian luar biasa infeksi difteri.
Diperlukan pemeriksaan untuk mengkonfirmasi kecurigaan tersebut. Dilakukan
pengambilan sampel pada anak 6-8 tahun yang berasal dari wilayah terduga.
Bagaimanakah
cara pengiriman sampel dari lapangan ke laboratorium?
a. Dimasukkan ke dalam tabung reaksi
steril tertutup
b. Diambil dan dimasukkan ke dalam media
transport Amies
c. Dikultur pada media MC agar dan
dikirimkan ke laboratorium
d. Dikultur pada media agar darah dan dikirimkan
ke laboratorium
e. Diambil dan dimasukkan kedalam tabung
reaksi steril berisi media HIB
4.
Hasil
pemeriksaan kualitas air minum dengan uji MPN seri 5-5-5, diperoleh data dari
uji penduga dihasilkan 4 positif pada double strenght, 2 positif pada single strength
pertama dan 1 positif pada single strength kedua.
Bagaimanakah
cara menulis pelaporan yang paling tepat?
a.
5/4,
5/2, 5/1 d. 1/5, 3/5, 4/5
b.
4/5,
2/5, 1/5 e. 5/4, 5/2, 5/1
c.
4/1,
2/3, 2/4
5.
Pada
pemeriksaan mikroskopis untuk melihat morfologi bakteri dengan menggunakan
perbesaran 1000 kali. Mikroskop yang digunakan yaitu mikroskop yang lapangan
pandang disekitar mikroorganisme kelihatan terang, sedangkan mikroorganismenya
sendiri kelihatan lebih gelap karena menyerap cahaya lebih banyak.
Apakah
jenis mikroskop yang digunakan tersebut?
a. Mikroskop pendar ( Flourescence
Microscope)
b. Mikroskop medan gelap (Dark Field Microscope)
c. Mikroskop medan terang (Brightfield
Microscope)
d. Mikroskop kontras fase (Phase Contrast
Microscope)
e. Mikroskop stereo (Stereo Microscope/Disecting
Microscope)
6. Dalam suatu penelitian tentang uji kepekaan
bakteri terhadap suatu antibiotik dilakukan dengan metode difusi. Metode ini
menggunakan antibiotik berbentuk cakram dan membandingkan kekeruhan sampel
dengan larutan Barium sulfat standar.
Bagaimana perlakuan sampel bakteri untuk pemeriksaan tersebut?
a.
Dibuat suspensi
b.
Dilakukan pemekatan
c.
Diencerkan dengan aquades
d.
Dicampur dengan media
e.
Dilarutkan dengan NaCl
7.
Seorang
laki-laki berumur 65 tahun didiagnosa oleh dokter menderita infeksi saluran
kemih (ISK).
Untuk mengetahui adanya bakteri penyebab infeksi tersebut, harus dilakukan
pemeriksaan Total Plate Count (TPC) dilanjutkan dengan identifikasi bakteri
patogen
Berapakah jumlah bakteri dalam urine (koloni/ml
sampel) yang menunjukkan adanya ISK ?
a.
100
b.
1000
c.
10.000
d.
100.000
e.
1.000.000
8. Seorang wanita datang ke laborotorium atas
anjuran dokter untuk mengetahui
mengetahui adanya bakteri Esherichia coli pada susu segar yang diduga
sebagai penyebab keracunan. Setelah sampel di inokulasikan dan diinkubasi pada media IMVIC terbentuk cincin berwarna merah pada media
semi solid setelah ditambah reagen kovacs. Terjadinya cincin merah tersebut
karena adanya enzim yang dihasilkan oleh
bakteri.
Apa nama enzim yang menyebabkan terbentuknya cincin merah (indol) pada
media tersebut?
a.
Kitinase
b.
Triptopanase
c.
Lipase
d.
Amilase
e.
Urease
9. Sebanyak 20 orang siswa SD mengalami sakit
perut dan diare setelah mengkonsumsi
roti selai yang dibeli dikantin sekolah. Sampel muntahan dan tinja
dibawa kelaboratorium untuk diperiksa, dan dilakukan tes pigmen dengan hasil
warna kuning emas.
Media apakah yang dipakai untuk melihat pigmen tersebut?
a.
Endo Agar
b.
Blood Agar
c.
Nutrien Agar
d.
Chocolate Agar
e.
Mac Conkey Agar
10. Seorang Tenaga Laboratorium Medis atas permintaan dokter melakukan uji kepekaan
antibiotik yang tersedia dalam rumah sakit tersebut untuk menentukan antibiotik
yang tepat dalam menangani suatu penyakit infeksi dari seorang
pasien.Pemeriksaan yang harus dilakukan adalah uji kepekaan antibiotic. Metode
apakah yang sebaiknya digunakan?
a.
Difusi Kirby Bauer d. Potensi Antibiotik
b.
Konsentrasi Hambat Minimal e. Koefisien fenol
c.
Dillusi tes
SITOHISTOLOGI
Untuk soal 11 - 13
Seorang wanita umur 50
tahun datang berobat ke dokter spesialis kandungan dengan keluhan perut
membesar selama 4 bulan ini. Setelah dilakukan pemeriksaan USG dan penunjang
lainnya ternyata pasien tersebut menderita penyakit tumor di ovarium kanan.
Kemudiaan dilakukan operasi pengangkatan tumor dan didapat massa tumor dengan
ukuran sebesar kepala bayi dan kemudian jaringan tumor tersebut dikirim ke
laboratorium patologi anatomi.
11. Pada pengiriman bahan tumor tersebut ke Laboratorium Patologi Anatomi ada beberapa hal yang harus
dicantumkan pada formulir permintaan kecuali
:
a.
Surat pengantar dari Dokter yang mengirim .
b.
Nama Dokter pengirim
c.
Identitas pasien lengkap
d.
Silsilah keluarga pasien
e.
Keterangan klinis sehubungan dengan bahan yang dikirim.
12. Larutan yang digunakan untuk menfiksasi
jaringan tumor tersebut adalah :
a.
Larutan Alkohol 96 %
b.
Larutan Xylol
c.
Larutan Formalin Buffer 10 %
d.
Larutan Alkohol 70 %
e.
Larutan Alkohol 50 %
13. Tujuan fiksasi jaringan tumor tersebut adalah
kecuali :
a.
Memadatkan dan mengeraskan agar mudah dipotong
b.
Mencegah terjadinya ’ Autolisis ’
c.
Mencegah kerusakan struktur jaringan
d.
Memudahkan proses pembusukan jaringan agar mudah diproses
e.
Memadatkan cairan koloid
14. Urutan langkah-langkah yang tepat pada pembuatan sediaan histopatologi jaringan
tumor tersebut adalah :
a.
Pengolahan jaringan, Pembuatan sediaan mikroskopis, Fiksasi
jaringan, Pemeriksaan dan pemotongan
sediaan basah
b.
Fiksasi jaringan, Pemeriksaan dan pemotongan sediaan basah, Pengolahan
jaringan, Pembuatan sediaan mikroskopis
c.
Pembuatan sediaan mikroskopis, Pengolahan jaringan, Fiksasi jaringan,
Pemeriksaan dan pemotongan sediaan basah.
d.
Pemeriksaan dan pemotongan sediaan basah, Pengolahan jaringan, Fiksasi jaringan, Pembuatan sediaan
mikroskopis
e.
Pengolahan jaringan, Fiksasi jaringan, Pembuatan sediaan mikroskopis,
Pemeriksaan dan pemotongan sediaan basah
15. Tahapan pengolahan jaringan untuk pembuatan
blok parafin yang benar adalah :
a.
Fiksasi, Dehidrasi, Clearing, Embedding ( Blocking ), Sectioning,
Staining
b.
Fiksasi, Dehidrasi, Clearing, Parafinisasi, Embedding, Sectioning,
Staining
c.
Fiksasi, Dehidrasi, Parafinisasi, Embedding, Sectioning, Staining
d.
Fiksasi, Dehidrasi, Sectioning, Embedding, Staining
e.
Fiksasi, Dehidrasi, Clearing, Parafinisasi, Embedding, Staining,
Sectioning
HEMATOLOGI
Soal 16 - 17
Seorang perawat dari
ruangan rawat inap mengantar sampel ke laboratorium. Dari formulir pemeriksaan
disebutkan bahwa pasien sedang terapi obat heparin dan perlu melaksanakan
pemeriksaan Prothtombine time. Sampel darah yang dibawa perawat menggunakan
tabung ungu. Petugas laboratorium meminta perawat untuk mengambil sampel ulang.
16. Antikoagulan apa yang digunakan untuk
pemeriksaan Prothrombine Time?
a.
Natrium sitrat 3,2%
b.
Ammonium oxalat
c.
Natrium Florida
d.
Heparin
e.
EDTA
17. Apa alasan harus dilakukannya pengambilan sampel
ulang?
a.
Pasien terapi heparin
b.
Penggunaan tabung plastik
c.
Flebotomi dilakukan perawat
d.
Pemilihan antikoagulan yang tidak tepat
e.
Waktu pengambilan sampel tidak tepat
18. Seorang perawat dari ruangan rawat inap
mengantar sampel ke laboratorium. Dari formulir pemeriksaan disebutkan bahwa
pasien sedang terapi obat heparin dan perlu melaksanakan pemeriksaan kadar
fibrinogen. Sampel darah yang dibawa perawat menggunakan tabung hijau, yang
berisi antikoagulan heparin. Sampel yang dibawa perawat tidak bisa digunakan
sebagai sampel pemeriksaan karena dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan.
Bagaimana mekanisme antikoagulan heparin untuk menghambat pembekuan darah
sehingga tidak dapat digunakan sebagai antikoagulan terpilih ?
a.
Mengendapkan Ca2+
b.
Mengikat ion kalsium
c.
Mencegah adhesi sel trombosit
d.
Menghambat pembentukan trombin
e.
Menginaktifasi fungsi dan kerja fibrinogen
19. Pemeriksaan kontrol kualitas (QC) alat
hematology analyzer pada suatu laboratorium medik dilakukan setiap hari sebelum
pemeriksaan terhadap sampel. Hasil QC digambarkan dengan grafik Westgard. Pada
grafik tersebut, ditemukan 10 hasil QC parameter hitung lekosit berada diluar
batas 1 SD secara berturut-turut.
Apakah jenis kesalahan berdasarkan hasil kontrol kualitas tersebut?
a.
Acak
b.
Individu
c.
Homogen
d.
Sistematis
e.
Kalibrasi alat
20. Seorang
pasien datang ke
Rumah Sakit untuk
melakukan konsultasi kesehatan
dengan seorang dokter. Setelah konsultasi disarankan untuk datang ke
laboratorium untuk melakukan pemeriksaan LED westergren.
Berapa jumlah darah dan antikoagulan yang dibutuhkan ?
a.
9 ml darah + 1 ml Na sitrat d. 2 ml darah + 0.5 ml EDTA
b.
4 ml darah + 1 ml Na sitrat e. 1 ml darah + 4 ml Na sitrat
c.
2 ml darah + 0.5 ml Na sitrat
21. Seorang analis diminta melakukan pemeriksaan
hitung jumlah trombosit atas permintaan dokter pada sampel darah EDTA.
Pemeriksaan trombosit menggunakan alat hitung otomatis dengan hasil 80.000
sel/µl darah. Untuk memastikan hasil tersebut, analis melakukan verifikasi dengan
pemeriksaan darah tepi. Pada sampel darah diatas, alasan apakah yang paling
tepat dilakukan verifikasi alat
a.
Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap gumpalan trombosit.
b.
Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap giant trombosit.
c.
Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap satellite trombosit.
d.
Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap fragmentasi eritrosit.
e.
Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap fragmentasi trombosit.
22. Pemeriksaan prothrombin time (PT) dilakukan
pada sampel plasma sitrat. Pada saat melakukan penambahan sampel dengan
mikropipet, secara tidak sengaja sebagian sampel tumpah di meja kerja.
Apa yang pertama kali harus dilakukan terhadap tumpahan sampel, ketika
hal tersebut terjadi ?
a.
Menuangkan lisol
b.
Menyemprotkan alkohol
c.
Tambah larutan hipoklorit
d.
Mengelap dengan kain basah
e.
Menyerap dengan tissue kering
23. Pada suatu pemeriksaan gol darah ABO system
dengan cara slide dan tabung, analis mendapatkan hasil aglutinasi halus dan
tidak jelas. Untuk memastikan adanya aglutinasi, kemudian dilakukan pengamatan dibawah
mikroskop.
Pada pengamatan dengan mikroskup didapatkan eritrosit dengan susunan
rouleaux formation.
Apa yang seharusnya dilakukan oleh analis untuk mendapatkan kepastian
hasil rouleaux formation dengan
aglutinasi ?
a.
Cukup melakukan pengamatan dibawah mikroskop untuk mengetahui adanya
aglutinasi.
b.
Dilakukan penambahan NaCL fisilogis pada sediaan untuk membedakan
rouleaux formation dengan aglutinasi
c.
Meminta analis lain untuk melakukan pemeriksaan ulang
d.
Melaporkan rouleaux formation sebagai aglutinasi
e.
Melaporkan rouleaux formation sebagai nonaglutinasi
24. Seorang TLM akan melakukan pemeriksaan hitung
trombosit dengan menggunakan metode Rees Ecker . Namun karena banyaknya jumlah
pasien maka terjadi penundaan.
Berapa batas waktu yang diperbolehkan dalam penundaan pemeriksaan
tersebut jika disimpan dalam suhu kamar ?
a.
1 jam
b.
2 jam
c.
4 jam
d.
6 jam
e.
24 jam
25. Jika akan menghitung sel eritrosit, dengan
cara mempipet darah sampai tanda 0,5 dan mempipet larutan hayem sampai dengan
tanda 101, berapa pengenceran yang dilakukan ?
a.
10
b.
50
c.
100
d.
150
e.
200
26. Pada saat pergantian jaga malam ada bahan
pemeriksaan datang ke laboratorium dalam formulir pemeriksaan diminta
pemeriksaan darah lengkap, bahan pemeriksaan yang di dapat dari ruang rawat
inap dengan keadaan bahan pemeriksaan berupa darah dalam keadaan terdapat
banyak bekuan, terjadi hemolisis
Apa yang paling tepat dilakukan oleh seorang analis ketika memperoleh
bahan pemeriksaan seperti itu?
a.
Melakukan pemeriksaan selanjutnya
b.
Melaporkan kejadian kepada dokter pengirim
c.
Melaporkan kepada kepala laboratorium untuk mengambil langkah selanjtnya
d.
Berkoordinasi kepada teman sejawat untuk melakukan tindakan apa yang
harus dilakukan
e.
Meminta perawat untuk melakukan flebotomi ulang sesuai prosedur
IMUNOSEROLOGI
27. Sebuah laboratorium mendapat permintaan untuk
pemeriksaan HIV bagi pasien yang sedang menjalani Voluntary Counseling and Testing. Pemeriksaan rapid test
menunjukkan hasil positif.
Apakah tindakan yang dilakukan selanjutnya?
a.
Meminta pasien untuk kembali ke dokter
b.
Memberi tahu hasil pemeriksaan ke dokter
c.
Menyampaikan hasil pemeriksaan ke pasien
d.
Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada keluarga pasien
e.
Melanjutkan pemeriksaan dengan spesifitas dan sensitivitas lebih tinggi
28. Untuk menjamin pemantapan mutu internal
pemeriksaan imunoserologi, maka setiap batch pemeriksaan harus selalu diikuti
serum kontrol negatif.
Berfungsi sebagai apakah serum kontrol negatif tersebut ?
a.
Mengontrol sensitivitas d. Mengontrol homogenitas
b.
Mengontrol spesifisitas e. Mengontrol validitas
c.
Mengontrol kompleksitas
29. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan untuk
mendeteksi Rheumatoid Factor (RF) pada spesimen. Reagen yang digunakan adalah
lateks.
Apakah dasar dari reaksi ini?
a.
Aglutinasi d. pengendapan
b.
Presipitasi e.
reaksi enzim-substrat
c.
Kolorimetri
30. Seorang
pasien datang ke PMI untuk donor darah
yang akan didonorkan untuk saudara nya yang lagi membutuhkan. Analis
langsung melakukan screening untuk donor darah untuk pasien
tersebut. Setelah dilakukan cross match terjadi reaksi silang mayor
positif dan minor positif.
Bagaimana hasil pemeriksaan cross match tersebut?
a.
Compatible d. Indeterminan
b.
Incompatible e. Dilakukan duplo
c.
Invalid
31. Pemeriksaan Serological Test for Siphylis
diantaranya pemeriksaan TPHA dan VDRL.
Pemeriksaan TPHA mendeteksi antibodi
treponema, sedangkan pemeriksaan VDRL
mendeteksi adanya antibodi reagin,
sehingga pada pemeriksaan VDRL dapat menunjukkan hasil reaksi yang
positif pada serum penderita malaria. Apakah sifat yang membedakan pemeriksaan TPHA dengan VDRL
yang lainnya seperti kasus di atas?
a.
Sensitivitas d. Akurasi
b.
Spesifisitas e. Presisi
c.
Validitas
32. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan Tubex pada
suatu sampel sesuai dengan permintaan dokter. Setelah melakukan pemeriksaan,
tidak terbentuk warna pada hasil akhirnya. Apakah tindakan yang harus dilakukan
selanjutnya?
a.
Mengulangi pemeriksaan dengan menggunakan sampel yang sama
b.
Mengevaluasi reagen yang digunakan untuk pemeriksaan
c.
Meminta kepada pasien untuk pengambilan sampe ulang
d.
Mengeluarkan hasil sesuai dengan hasil pemeriksaan
e.
Melaporkan hasil kepada supervisor
PARASITOLOGI
33. Seorang peneliti melakukan penelitian di
daerah endemis filariasis untuk menentukan angka microfilaria. Sampel diambil
dengan mengumpulkan penduduk pada malam hari. Sampel apakah yang tepat untuk
digunakan pada pemeriksaan tersebut ?
a.
Pemeriksaan antibodi monoclonal d. Teknik konsentrasi knott
b.
Sediaan darah jari e. Teknik membrane filtrasi
c.
Teknik konsentrasi
34. Sampel feses menunjukkan adanya infeksi oleh
hookworm. Untuk pengobatan yang sesuai maka harus diketahui spesiesnya,
sehingga perlu dilakukan pembiakan yang sesuai untuk parasit tersebut. Apakah
metode yang digunakan untuk membiakkan cacing tersebut?
a.
Flotasi d. Kato-Katz
b.
Suzuki e.
Harada Mori
c.
Endapan
35. Seorang
pasien datang lagi
ke sebuah Puskesmas
ingin melakukan pemeriksaan
adanya parasit protozoa dalam tinja dan berdasarkan hasil diagnosa awal
terindikasi kecacingan. Hasil pemeriksaan spesimen pertama tidak ditemukan
adanya parasit.
Apa tindakan yang harus diambil agar pemeriksaan berhasil ?
a.
Mengambil spesimen lebih dari satu kali dalam kurun waktu yang sama
b.
Mengambil kesimpulan bahwa hasil pemeriksaan negatif
c.
Mengambil minimal 3 spesimen dengan jarak waktu 2-3 hari
d.
Mengambil lagi spesimen pertama untuk diperiksa ulang
e.
Melakukan pemeriksaan ulang setelah 5 hari kemudian
36. Pemeriksaan laboratorium pada pasien malaria
dapat diketahui bahwa terdapat Plasmodium vivax, dan teridentifikasi dalam
stadium thropozoit tua sehingga terdapat gambaran pembesaran eritrosit.
Mengapa pembesaran tersebut terjadi?
a.
Ukuran parasit yang terlalu besar
b.
Infeksi yang sudah sangat parah
c.
Terdapat fase hidup lain dalam darah
d.
Penderita mengalami kurang darah
e.
Karena diperiksa dengan metode tetes darah tebal.
37. Pengambilan sampel pad pemeriksaan feses dapat
melalui beberapa cara dengan memperhatikan diagnosis klinik dokter. Diagnosis
klinis kali ini adalah suspek oxyuriasis.
Metode pengambilan sampel feses apa yang paling ideal?
a.
Rectal toucher d. Schoth tape & object glass
b.
Defekasi spontan e. Gliserin catharic
c.
Saline cathartic
38. Seorang ATLM pada laboratorium mikrobiologi
akan bekerja dengan berbagai mikroorganisme baik yang belum diketahui infeksius
maupun yang sudah diketahui. Pekerjaan perlu memperhatikan kesehatan
dan keselamatan kerja
terutama pengamanan pada
keadaan darurat. Sehingga kebutuhan
dasar yang harus
di miliki oleh
laboratorium telah dsiapkan dengan baik.
Apakah sarana dan prasarana umum yang harus disiapkan ?
a.
Arah evakuasi
b.
Sistem evakuasi
c.
Perlengkapan K3
d.
Sistem tanda bahaya
e.
Pelatihan keadaan darurat
KIMIA KLINIK
39. Seorang pasien laki laki 30 tahun diminta
memeriksakan cairan sperma oleh dokter dan diberikan informasi tentang
persiapan, pengambilan, penampungan dan pengiriman sampel. Pada waktu yang
ditentukan sampel diterima jam 08.00 WIB dalam wadah lebar dan tertutup.
Proses pemeriksaan manakah yang paling tepat untuk dapat memberikan hasil
yang akurat?
a.
Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 08.00 WIB
b.
Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 08.20 WIB
c.
Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 09.20 WIB
d.
Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 20 menit.
e.
Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 60 menit
40.
Seorang pasien wanita dengan usia 40 tahun di diagnosa menderita
ISK. Dokter menganjurkan pasien untuk
melakukan pemeriksaan urin rutin. Spesimen urin seperti apa yang memenuhi
persyaratan untuk pemeriksaan ini ?
a.
Urin pagi pertama dan porsi tengah d. Urin postprandial
b.
Urin 24 jam e. Urin tampung
c.
Urin sewaktu
41. Hasil pemeriksaan gula darah yg sangat
meningkat dari seorang pasien DM yang rutin melakukan kontrol kadar gula. Dari
penelusuran proses analisa ditemukan serum yg diperiksa mengalami hemolisis
ringan. Analis tersebut selanjutnya meminta pengambilan spesimen dan
pemeriksaan ulang.
Apakah alasan yang membenarkan tindakan analis tersebut?
a.
Peningkatan terjadi akibat keluarnya glukosa intrasel
b.
Pertambahan intensitas warna spesimen
c.
Terjadinya hemokonsentrasi saat sampling
d.
Keterlibatan enzim intrasel dalam reaksi warna
e.
Perubahan komponen kimia tertentu menghasilkan glukosa
42. Seorang pasien laki-laki berusia 55 tahun penderita Diabetes Mellitus
datang ke laboratorium dengan membawa pengantar dari dokter untuk pemeriksaan
HbA1c. Analis di laboratorium melakukan
pengambilan spesimen darah dari pasien tersebut untuk dilakukan pemeriksaan.
Bahan pemeriksaan apakah yang
sebaiknya dipakai pada pemeriksaan tersebut?
a.
Serum d. Plasma EDTA
b.
Darah arteri e. Whole blood
c.
Plasma heparin
43. Seorang analis laboratorium klinik melakukan
pemeriksaan profil lipid. Hasil didapat kolesterol total 196 mg/dl, HDL 57
mg/dl dan trigliserida 460 mg/dl. Untuk nilai LDL dilakukan dengan perhitungan
(rumus Friedewald).
Bagaimana pelaporan nilai LDL dari pemeriksaan di atas?
a.
Dapat dihitung, nilai LDL adalah 139 mg/dl
b.
tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >400 mg/dl
c.
Dapat dihitung, nilai LDL adalah 159 mg/dl
d.
Tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >300 mg/dl
e.
Dapat dihitung, nilai LDL adalah 56,6 mg/dl
44. Seorang analis menerima permintaan pemeriksaan
urin untuk pemeriksaan glukosa urine secara manual dengan metode benedict,
hasil pemeriksaan menunjukkan larutan berwarna kuning kehijauan. Bagaimana
saudara melaporkan hasil pemeriksaan tersebut ?
a.
Positif satu d. Positif empat
b.
Positif dua e. Negatif
c.
Positif tiga
45. Metode pemeriksaan mikroskopik sedimen urine
lebih dianjurkan untuk dikerjakan dengan pengecatan Stenheimer-Malbin. Dengan
pewarnaan ini, unsur-unsur mikroskopik yang sukar terlihat pada sediaan natif
dapat terlihat jelas. Prosedur yang tepat pembuatan sedimen adalah .....
a.
Disentrifuge kecepatan sekitar 1000 - 1500 rpm selama 10 menit.
b.
Disentrifuge kecepatan sekitar 1000 - 1500 rpm selama 15 menit.
c.
Disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 5 menit.
d.
Disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 10 menit.
e.
Disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 15 menit.
46. Urine pasien laki – laki usia 20 tahun harus
di kirim oleh analis ke laboratorium, pasien diduga pengguna NAPZA , pengiriman
urine memakan waktu 24 jam, dalam jangka
waktu tsb cenderung terbentuk fenol-fenol dan amina yang akan mengganggu proses
pemeriksaan. Jenis bahan pengawet apakah yang harus ditambahkan untuk sampel
tersebut?
a.
Alkohol absolute (96) d. Na azida 1%
b.
NaCl Jenuh e. NaF
c.
Eter
47. Unsur sedimen dibagi atas dua golongan yaitu
unsur organik dan tak organik. Unsur organik berasal dari sesuatu organ atau
jaringan. Apa saja yang termasuk unsur
organik dalam sedimen?
a.
Silinder hialin d. Kristal uric acid
b.
Kristal tripel phosphat e. Kristal urat amorf
c.
Kristal ammonium oxalat
48. Seorang pasien rawat inap di rumah sakit, oleh
dokter sampel diambil yang ada berupa cairan rongga badan akibat pengumpulan
secara abnormal, pemeriksaan secara kimiawi untuk menentukan eksudat atau
transudat berdasarkan tes rivalta hasilnya negatif.
Dari data diatas, cairan tersebut adalah …..
a.
Pus d. Cairan otak
b.
Eksudat e. Cairan fisiologis
c.
Transudat
49. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik
melakukan pemeriksaan SGPT pada pasien yang didiagnosis Hepatitis A atas
permintaan dokter Spesialis Penyakit Dalam. Pemeriksaan menggunakan fotometer
dengan hasil pemantapan mutu internal memenuhi
aturan Westgard . Didapatkan hasil SGPT 550 U/L. Pada alat muncul keterangan
bahwa hasil berada diluar batas linearitas pembacaan.
Apa tindakan yang harus dilakukan ?
a.
Mengambil sampel baru
b.
Melaporkan hasil seadanya
c.
Melakukan pengenceran sampel
d.
Mengecek masa tanggal kadaluarsa
e.
Merujuk sampel ke laboratorium rujukan
50. Seorang pasien laki-laki berusia 45 tahun
datang ke laboratorium dengan membawa formulir
pemeriksaan dari dokter untuk pemeriksaan glukosa darah dan berdasarkan
formulir tersebut pasien merupakan penderita Diabetes Mellitus. Petugas
laboratorium menerima dan membaca formulir permintaan pemeriksaan tersebut,
kemudian menjelaskan kepada pasien apa yang harus dipersiapkan oleh pasien
sebelum dilakukan pemeriksaan.
Persiapan apa yang harus disampaikan kepada pasien terkait pemeriksaan
tersebut ?
a.
Pasien harus berpuasa 10-12 jam
b.
Pasien harus berpuasa selama 8-10 jam
c.
Pasien harus makan makanan rendah karbohidrat
d.
Pasien tidak boleh makan- makanan tinggi protein
e.
Pasien tidak boleh makanan-makanan yang berlemak
No comments:
Post a Comment